Senin, 05 Januari 2015

ceritaku




Dalam hidup ini kita tidak pernah tahu sampai kapan kita bisa hidup ,sampai kapan kita bisa menghirup udara segar ,sampai kapan kita bisa melihat betapa indahnya dunia ini ,dan sampai kapan kita dapat melihat orang yang kita kasihi .
Untuk itu sebelum kita pergi dan meniggalkan dunia ini , aku berharap agar aku bisa meniggalkan kesan baik untuk orang – orang yang berada disekitarku .
            Aku terbangun saat mendengar bunyi hapeku .pagi itu benar-benar pagi yang begitu menyebalkan .siapa yang sepagi ini  berani membangunkanku ? padahal hari inikan hari minggu .
            “hallo”jawabku dengan mata yang setengah tertutup
            “dara, ini aku dista !
“ada apa sich, dista ? inikan hari minggu. Masih pagipun!”jawabku dengan nada kesal .
“dara lupa ya ? hari inikan kita ada tugas bareng .”
“ha…….. !”mataku langsung terbuka ketika mendengar perkataan Dista.
“oh iya ! aku lupa ,maafin aku ya , sumpah aku gak sengaja. “jawabku degan nada yang menyesal .
Aku langsung beranjak dari tempat tidurku dan mulai dengan mengambil handuk dan mandi . Aku  merasa bersalah karena aku menjawab panggilan dista dengan nada kesal .
Aku memulai pagi ini dengan sarapan pagi yang begitu enak buatan ibuku . baru saja menghabiskan sarapan .tiba –tiba handponeku bergetar lagi .
            “udah sampe mana? kita dah pada nunggu nie. “dista emang selalu begitu , gx mau sabaran.
            “iya aku dah mau jalan nie !emang sapa ja yang udah datang?”
            “semua udah datang , Cuma kamu tuh yang belum datang !”    
“iya ya , bilang sama mereka aku sampai disana 5 menit lagi , ok ??”
Aku langsung mematikan hpku , dan berlalu dengan mobil yang aku kendarai menuju café yang telah kami sepakati untuk membahas tugas yang diberikan kepada kami .
* * *
            Aku tidak bisa berfikir apa-apa lagi. aku hanya merasa sedih karena kerja keras kami selama dua minggu ini sia –sia. aku hanya bisa menangis pada saat itu. .
            “kalian nie gimana sich ? kalian tau! tugas ini buatnya susah ,makan waktu selama 2minggu .”aku merasa marah , karena  tugas yang telah kami buat dengan susah payah hilang dengan sekejap mata . parahnya lagi tugas itu akan dikumpul dua hari lagi .
            “ dara kamu jangan marah-marah donk , kita semua tau ini semua hanya kecelakaan .” arya salah satu anggotaku mencoba menenangkan aku tapi tangisku meledak ketika arya berbicara seperti itu.
            “bagaimana aku gak marah , hasil perkerjaan kita hancur semua dan aku bertanggung jawab penuh dengan tugas ini , terus aku harus bilang apa sama sensei kalau kita tidak bisa menyelesikan tugas ini , dia pasti marah besar kepadaku dan dia tidak akan percaya lagi dengan semua hasil kerjaku yang seterusnya .” aku terus menangis tanpa hentinya . sampai teman-temanku yang lain juga ikutan nangis dibuat olehku .
            “percuma kamu nangis, keluar air mata darah pun gak bakalan selesai itu tugas ! “ sama sekali tidak punya perasaan .
            “ terus kenapa? kamu gx suka ngeliat aku kayak gini ,kalau gak suka gak usah dilihat.”aku marah sambil memukul tanganya .
            “iya maaf , kamu tenang aja. Aku yakin sense gx bakalan marahin kamu karena aku punya salinannya .”aku merasa terkejut.
            “jadi kamu ada salinannya ? kenapa gx bilang  dari tadi .”
            “kasihan deh kamu  aku kerjain ,pasti cape banget tw buang –buang tenaga tuk nangis.”
            “kamu tuh resek banget ya?” aku bukannya berhenti menangis malahan menangis semakin keras .
            “maaf-maaf , berhenti donk nangisnya ,capek tau dengar suara kamu . aku janji akan nebus semua kesalahan aku sama kamu . kamu minta apa ja , pasti aku kabulin .tapi jangan nangis lagi, ok ?”
            “janji ? semuanya bakalan kamu kabulin ?
            “janji! asalkan jangan minta yang aneh – aneh .”
            “ ok , kalau begitu . “ aku tertawa melihat wajahnya yang sok serius .
Sorenya kami bubar sekita pukul jam 6 sore . hari ini aku cuku p bahagia sekaligus senang . karena ternyata tugas itu gak benarr-benar hilang . aku juga senang akhirnya aku bisa ngomong sama arya selepas & sebebas itu .
Tapi pada saat itu aku merasa kalau dista marah kepadaku saat aku bicara dengan dia , karena selama ini dista tidak pernah berbicara dengan arya . aku tahu kalau dista suka dengan arya , tapi kenyataanya aku juga menyukainya . apa yang harus aku lakukan ? apakah aku harus menjauh dari arya ? aku bingung dengan semua ini , apa yang harus aku lakukan ??Tiba2 hpku bergetar .
            “ya arya ada apa , tumben nelfon ?”
            “emang gak boleh y ? emang harus ada keperluan baru boleh nelfon?”
            “ya , gak juga sich . Cuma heran aja . tapi  ada apa kok tumben banget ? apa ada masalah dengan tugasnya ?
            “gak ada apa2. aku hanya ingin dengar suara kamu .”
            “emang ada apa dengan suara aku”
            “aku rindu dengan suara indahmu . aku meyukaimu ,terimalah aku. Pada saat itu, aku hanya tertawa karena aku pikir dia hanya bercanda denganku .
            “kamu tu kalau bercanda jangan keterlaluan dong ,aku merinding tau dengar kamu bicara kayak gitu”sumpah aku gak percaya .
            “kapan aku bilang kalau aku bercanda ? aku sungguh2 dengan perkataanku ini . aku mohon tolong terima aku , sebenarnya aku udah lama menyimpan rasa ini tapi aku takut kalau kamu marah kepadaku .” apa yang harus ku lakukan ?.....
            “arya , aku pikir –pikir dulu ya ? soalnya aku tu…….?
            “aku kasih kamu kesempatan untuk berfikir selama 3 hari , ok ? “
            “ iya dech !” aku merasa heran dengannya, dia yang nawarin tapi kenapa dia yang kasih aku kesempatan aturannyakan aku yang kasih dia kesempatan . kebalik!
            “ arya aku tutup dulu ya , aku udah ngantuk banget nie! “
            “ya udah kamu tutup aja , selamat tidur & semoga mimpi indah .”
Entah apa yang harus kukatakan padanya nanti , terlalu jahat rasanya kalau aku menolaknya .


* * *
Sesampainya  disekolah aku berpapasan dengan tiara teman baikku , di depan pintu gerbang .
            “hai tiara! “ aku menyapanya pagi itu dengan wajah yang bahagia , tapi ada rasa bersalah yang berada di balik senyumku pada saat itu .
            “hai dara , gimana tadi malam tidur nyenyak gak ?” tiba –tiba gadis centil itu datang menghampiriku , rea !
            “hai rea , tadi malam aku tidur nyenyak kok , emang kenapa ? “
            “ jadi , nanyak aja gx boleh nie ? “
“GX BOLEH !”kamipun tertawa dengan  cukup keras .
tidak terasa belpun berbunyi  . jam pelajaan dimulai . Aku begitu senang dengan dengan pelajaran b.indonesia ,aku begitu berkonsentrasai & benar-benar meperhatikan pelajaran itu sampai –sampai aku tidak melihat mata tiara yang terus saja menatap arya . aku mengetahuinya karena  aku ingin meminjam buku catatanya, tapi dia tidak meresponku karena mata yang selalu memandang ke arah arya tidak mau berpaling kearahku .
            “woi…. , jangan melamun donk . nanti kesambet baru tahu !” tiara terkejut dengan teguranku  , dia menjadi salah tingkah didepanku .
            “ih…., siapa juga yang melamun , aku dari tadi perhatikan pelajaran kok !”
            “ masa iya , perasaan mata kearah sana aja tuh , lihat siapa sich ?”
            “aku gx ngelihat siapa –siapa kok . perasaan kamu aja tuh “ aku memalingkan wajahku kearah dista  , yang ternyata dia juga melihat arya dengan tatapan yang sama dengan tiara . aku bingung dengan semua ini . apa yang harus aku lakukan karena aku juga menyukai arya .aku sudah tahu dari dulu , kalau dista dan tiara menyukai orang yang sama (arya ).
 

 


* * *
Sesampainya  disekolah aku berpapasan dengan tiara teman baikku , di depan pintu gerbang .
            “hai tiara! “ aku menyapanya pagi itu dengan wajah yang bahagia , tapi ada rasa bersalah yang berada di balik senyumku pada saat itu .
            “hai dara , gimana tadi malam tidur nyenyak gak ?” tiba –tiba gadis centil itu datang menghampiriku , rea !
            “hai rea , tadi malam aku tidur nyenyak kok , emang kenapa ? “
            “ jadi , nanyak aja gx boleh nie ? “
“GX BOLEH !”kamipun tertawa dengan  cukup keras .
tidak terasa belpun berbunyi  . jam pelajaan dimulai . Aku begitu senang dengan dengan pelajaran b.indonesia ,aku begitu berkonsentrasai & benar-benar meperhatikan pelajaran itu sampai –sampai aku tidak melihat mata tiara yang terus saja menatap arya . aku mengetahuinya karena  aku ingin meminjam buku catatanya, tapi dia tidak meresponku karena mata yang selalu memandang ke arah arya tidak mau berpaling kearahku .
            “woi…. , jangan melamun donk . nanti kesambet baru tahu !” tiara terkejut dengan teguranku  , dia menjadi salah tingkah didepanku .
            “ih…., siapa juga yang melamun , aku dari tadi perhatikan pelajaran kok !”
            “ masa iya , perasaan mata kearah sana aja tuh , lihat siapa sich ?”
            “aku gx ngelihat siapa –siapa kok . perasaan kamu aja tuh “ aku memalingkan wajahku kearah dista  , yang ternyata dia juga melihat arya dengan tatapan yang sama dengan tiara . aku bingung dengan semua ini . apa yang harus aku lakukan karena aku juga menyukai arya .aku sudah tahu dari dulu , kalau dista dan tiara menyukai orang yang sama (arya ).
bersambung........